Ohisashiburi mina-san~ \(^_^)/
Lama banget gak update.
Saya kali ini mau share cara pergi ke jepang, pasti dari temen temen pun udah tau cara buat pergi ke jepang, tapi cuma buat pengingat aja hehe.

1. Magang ke jepang
2. Beasiswa
3. Kerja ke jepang
4. Liburan
5. Olahraga

Nah, sekarang kita bahas nomor 1 aja dulu ya, pergi ke jepang dengan cara Magang ke Jepang.
FYI dari tahun 93' pemerintah kita dengan pemerintah jepang mengadakan kerjasama tentang mengirim pemagang ke jepang.
Kenapa magang gak kerja/tki ? karena kita kalo pengen kerja ke jepang gak segampang yang kita kira, butuh banyak persyaratan yang seabreg.
Ada 2 cara buat magang ke jepang yaitu via IMM (pemerintah) atau Non IMM (Swasta), nah kita bahas yang IMM dulu ya.
Setiap tahun pemerintah kita ngadain magang ke jepang, lokasi seleksi tesnya pun beragam ada di beberapa provinsi dan waktu nya pun berbeda, jadi kita punya kesempatan misalnya nih gagal seleksi di jawa tengah, kita bisa ikut lagi tes di jawa barat.
Tapi buat ikut pemagangan ke jepang via IMM bisa dibilang cukup berat (dulu aku nyoba sampe 3 tahun gak lulus lulus haha).

•Persyaratan administrasi via IMM

1. Lulusan minimal SLTA
2. Laki-laki (sampai terakhir nyoba IMM belom pernah nemu lowongan magang buat perempuan)
3. Berusia minimal 20 tahun
4. Mengisi formulir

•Persyaratan tes via IMM

1. Psikotes (termasuk minimal bisa bahasa jepang dasar atau setara N5)
2. Tes ketahanan fisik diantaranya sanggup lari sejauh 3km dalam waktu maksimal 15 menit, push up minimal 35kali dalam 1 menit dan sit up 25 kali dalam 1 menit
3. Interview
4. Medical Checkup diantaranya tes minus mata, buta warna (ini yang bikin saya gak lulus meskipun udah ngapalin haha), riwayat patah tulang, kaki x, cacat fisik, mengidap hepatitis dan lever.

Nah kalo udah lulus biasanya kita di karantina selama 2-3 bulan di lembang dan 2-3 bulan di cevest bekasi, sampe pemberangkatan.
visa, paspor dan tiket pesawat kita yang tanggung seluruhnya, pengalaman temenku (-2014) biaya yang keluar kisaran di 40jt sampe berangkat ke jepang.

Nah gimana kalo yang punya kekurangan seperti buta warna, mata minus ? tenang... masih ada solusi lewat Non IMM.

Persyaratan administrasi via Non IMM

1. Lulusan minimal SLTA
2. Laki-laki & Perempuan
3. Berusia minimal 19 tahun
4. Mengisi Formulir

Persyaratan tes via Non IMM

1. Psikotes (biasanya dituntut hapal hiragana dan katakana supaya gak repot ngejar pembelajaran)
2. Tes ketahanan fisik, nah tiap lembaga swasta beda beda tes ketahanan fisiknya, ada yang harus lari
3. Tes Keterampilan (tes ini tergantung lowongan, kalo kek las tig, bubut biasanya ada tes dasar)
4. 2-3 km tapi gak dipatok waktu harus berapa menit, ada yang gak sama sekali, push up tetep ada tapi semaksimal kekuatan kita, begitu pula sit up.
kadang sih kalo gak ada tes lari kita di tes lompat kanan kiri sebanyak banyaknya dalam waktu yang ditentukan, tapi gak terlalu dijadikan patokan, dan batas minimalnya pun masih dibilang cukup ringan meskipun kamu perokok :)
5. Interview dengan pihak lembaga
6. Interview dengan pihak Jepang
7. Medical checkup (jika sudah lulus 4 point di atas)

Kelebihan lewat IMM

1. Kamu berangkat lewat pemerintah yang pasti terjamin berangkat jika kamu lolos
2. Lowongan yang tersedia sangat banyak

Kekurangan lewat IMM

1. Kamu harus mempersiapkan fisik karena tes yang dilewati gak mudah
2. Kamu harus menguasai dasar bahasa jepang minimal N5
3. Biaya sepenuhnya kamu yang tanggung di awal sampai pemberangkatan
4. Proses yang panjang bisa memakan waktu 1 tahun
5. Kamu gak lulus tahun ini harus nunggu tes tahun jepang atau berangkat ke provinsi tes diadakan

Kelebihan Lewat Non IMM

1. Persiapan fisik kamu untuk tes fisik gak seberat via IMM
2. Buta warna dan mata minus masih bisa dipertimbangkan
3. Bahasa jepang yang dianjurkan gak terlalu berat
4. Biaya bisa dibayarkan setelah di jepang, jadi kita selama pendidikan sampai keberangkatan ditanggung lembaga kecuali medical checkup, visa dan paspor (tergantung lembaga)
5. Proses yang cukup singkat biasanya rentang waktu setelah diterima 3-6 bulan kita berangkat
6. Kalo kamu gagal, biasanya pihak swasta menyediakan beberapa lowongan jadi lebih cepat

Kekurangan Lewat Non IMM

1. Kamu harus menanyakan apakah lembaga yang dituju sudah memiliki sertifikat resmi dan bisa memberangkatkan karena rawan penipuan, kadang ada lembaga yang lama pemberangkatannya bisa molor sampe 2 tahun (pengalaman teman saya) makanya harus sering gali informasi atau stalking facebooknya/websitenya atau pun tetap saja kamu hanya dilatih supaya bisa berangkat via IMM, kan sayang duitnya.
2. Lowongan yang tersedia terbatas tergantung permintaan dari jepang
3. Lowongan yang tersedia terkadang terbatas waktu pemagangannya, bervariasi ada yang magang selama 1 tahun, 2 tahun dan 3 tahun, berbeda dengan IMM yang pasti lowongan 3 tahun pemagangan

Nah kalo kamu mempunyai fisik yang sempurna saya sarankan coba tes via IMM, selain terjamin kamu pasti berangkat paling lama 1 tahun setelah proses seleksi, tapi kalo kamu mengidap mata minus ataupun buta warna seperti saya, saya sarankan kamu berangkat via Non IMM.
Non IMM yang terjamin (pengalaman saya) ada beberapa yang terjamin dan pasti berangkat paling lama 6 bulan diantaranya.

1. MMI
MMI ini LPK yang letaknya di Ujung Berung, Bandung dan nama pempimpinnya kalo gak salah pak atang
link facebooknya : FB MMI
alamat lengkapnya : Komplek Taman Sari Bukit Bandung, Ruko No 7, Jl. A.H. Nasution, Sindang Jaya, Mandalajati, Kota Bandung

2. Minori
Minori ini LPK yang letaknya di Cikarang, Bekasi dan nama pemimpinnya lupa lagi saya hehe pokoknya beliau tinggi, ramah, dan menggunakan kacamata
Kalo mau lewat minori gampang, kamu tinggal isi data diri kamu selengkap lengkapnya di website minori, nanti pihak minori akan mengabarkan via telepon atau sms tentang lowongan yang cocok dengan kamu (dilihat dari lulusan SMA/SMK, keterampilan yang dimiliki)
link facebooknya : FB Minori
link websitenya : Website Registrasi Minori
alamat lengkapnya : Jl. Raya Cibarusah No 21J, Cikarang Selatan Bekasi (di komplek ruko gitu seingatku coba aja tanya sama orang bekasi kalo kamu bukan orang bekasi asli)

2 LPK diatas itu saya udah pernah nyobain dan semua temen saya berangkat, jadi saya bisa menjamin kalo kamu diterima di LPK diatas 99% kamu pasti berangkat.
nah kalo kamu mau nyari yang dekat sesuai domisili kamu atau lainnya bisa di cek di web pemagangan.
Linknya : LPK Resmi via Disnaker

Segitu dulu aja ya saya share tentang pergi ke jepang, next time saya share gimana caranya pergi kerja ke jepang.
Jya~
a